Indonesia merupakan negara agraris yang salah satu hasil utamanya adalah perkebunan yang memberikan banyak manfaat, salah satunya adalah budidaya kelapa. Masyarakat Indonesia mengenal kelapa sebagai pohon pemberi kehidupan,  karena setiap bagian dari pohon kelapa ini sering diberdayakan oleh masyarakat. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa buah-buahan, daun kelapa, dan bagian lainnya dapat diolah menjadi berbagai  produk.

Kopra sendiri merupakan daging  kelapa yang dikeringkan. Kopra merupakan produk samping kelapa yang sangat penting karena merupakan bahan baku produksi minyak kelapa dan turunannya. Kualitas kopra  menentukan kualitas produk akhir minyak kelapa, sedangkan kualitas kopra sangat ditentukan oleh proses pengeringan untuk mencapai  kadar air yang diinginkan.

Proses pengeringan merupakan salah satu tahapan penting dalam proses pengolahan kelapa pasca panen. Produk kopra yang dihasilkan masih secara tradisional terbuat dari bibit kelapa  berkualitas buruk, namun masih sedikit petani yang memanfaatkan buahnya, sehingga pendapatan dari perdagangan kopra belum mencapai hasil yang optimal.

Kontribusi usaha terhadap kopra menawarkan prospek yang sangat baik dalam mengisi peluang pasar lokal. Agar produk kelapa dapat mencapai daya saing  yang baik, maka perlu dilakukan pengolahan produk kelapa hingga mencapai hasil yang memuaskan. Dalam bidang industri, kelapa juga memegang peranan yang sangat penting dalam industri. Selain itu  pengolahan kelapa juga merupakan salah satu cara mengolah hasil pertanian karena dapat meningkatkan nilai tambah dari produk tersebut.